Detail Cantuman Kembali
Pengaruh Konsentrasi HCl dan Konsentrasi Ragi Pada Proses Fermentasi Dalam Pembuatan Bioetanol Dari Kulit Singkong
Telah dilakukan penelitian tentang pengaruh konsentrasi HCl dan konsentrasi ragi pada proses fermentasi dalam pembuatan bioetanol dari kulit singkong. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh konsentrasi HCl pada proses hidrolisis dan konsentrasi ragi pada proses fermentasi terhadap bioetanol dari kulit singkong serta mendapatkan konsentrasi HCl dan konsentrasi ragi yang dapar menhasilkan kadar etanol yang paling tinggi.
Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap yang terdiri dari 2 faktor. Faktor pertama yaitu konsentrasi HCl (A) yang terdiri dari 3 taraf (A1 = 10%, A¬2 = 15%, A3 = 20%) dan faktor kedua adalah konsentrasi ragi (R) terdiri dari 3 taraf (R1 = 5%, R2 = 10%, R3 = 15%) masing-masing diulang 2 kali. Bioetanol yang dihasilkan dianalisis Briks, kadar gula reduksi, total asam, pH, dan kadar etanol.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa Variasi konsentrasi HCl berpengaruh terhadap gula reduksi setelah fermentasi, total asam, dan pH tetapi tidak berpengaruh terhadap kadar briks, gula reduksi setelah hidrolisis, dan kadar etanol yang dihasilkan. Variasi konsentrasi ragi tidak berpengaruh terhadap pH tetapi berpengaruh terhadap gula reduksi setelah fermentasi, total asam, dan kadar etanol yang dihasilkan. Kadar etanol yang tertinggi dihasilkan pada penambahan ragi 5% dengan kadar etanol 7,7190%. kadar etanol yang tertinggi didapatkan pada penambahan HCl 20 % sebanyak 7,7402%.
Kata Kunci : Bioetanol, Konsentrasi hcl, Konsentrasi Ragi
LOADING LIST...
indah.nurfitrah97@gmail.com
NONE
Text
INSTIPER
2019
yogyakarta
LOADING LIST...