Ir. Enny Rahayu, MP. (P); " />
Detail Cantuman Kembali

XML

PENGARUH MACAM DAN KONSENTRASI PUPUK ORGANIK CAIR (BIOSLURY, SERUM, URIN) TERHADAP PERTUMBUHAN BIBIT KELAPA SAWIT


Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui adanya respon pemberian pupuk organik cair terutama bio slury, serum darah, urine dan mengetahui pengaruh konsentrasi pupuk organik cair terhadap pertumbuhan bibit kelapa sawit di pre nursery . Pelaksanaan penelitian dimulai dari bulan Februari sampai Mei 2022 di Kebun Pendidikan dan Penelitian (KP2) INSTIPER Yogyakarta. Penelitian ini menggunakan metode percobaan dengan rancangan faktorial yang terdiri dari dua faktor yang disusun dalam Rancangan Acak Lengkap. Faktor yang pertama adalah macam pupuk organik cair (M) yang terdiri dari 3 aras yaitu bio slury (M1), serum darah (M2) dan urine (M3). Faktor yang kedua adalah konsentrasi pupuk organik cair (K) yang terdiri atas 4 aras yaitu tanpa pupuk atau kontrol (K0), konsentrasi 10% (K1), konsentrasi 15% (K2) dan konsentrasi 20% (K3). Data hasil penelitian dianalisis menggunakan sidik ragam (analysis of variant) pada jenjang nyata 5%. Perbedaan antar perlakuan diuji lanjut menggunakan Duncan Multiple Range Test(DMRT) pada jenjang nyata 5%. Parameter yang diamati antara lain tinggi bibit, jumlah daun, panjang daun, diameter batang, panjang akar, volume akar, berat segar akar, berat kering akar, berat basah tanaman dan berat kering tanaman. Hasil analisis menunjukan bahwa pemberian jenis dan konsentrasi pupuk organik cair
menunjukan tidak adanya interaksi nyata disemua parameter, begitu pula dengan pupuk organic cair jenis bioslury dan serum darah lebih baik daripada urin serta kosentrasi terbaik yang didapatkan sebanyak 10%.
LOADING LIST...
aristiandamanik666@gmail.com
0895414966671
NONE
Text
Indonesia
INSTIPER
2023
Yogyakarta.
LOADING LIST...