Detail Cantuman Kembali
ANALISIS PERHITUNGAN KAPUR UNTUK MENAIKAN pH DI LAHAN SULFAT MASAM PADA TANAMAN PANGAN
Meningkatnya jumlah penduduk akan meningkatkan pula kebutuhan pangan, sehingga kebutuhan lahan untuk penyedian lahan pangan meningkat. lahan rawa dan lahan gambut mempunyai potensi untuk dikembangkan sebagai lahan budidaya tanaman pangan, salah satunya saat ini sedang di kembangkan lahan rawa di DIR (Daerah Irigasi Rawa) Dadahup, kabupaten kapuas Kalimantan tengah sebagai kawasan food estate. kendala yang sering dihadapi dalam pengembangan tanaman pangan di lahan rawa sulfat masam adalah rendahnya pH tanah. pH yang rendah akan mempengaruhi produktivitas tanaman.
Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji besarnya lama waktu kontak, kebutuhan dosis kapur pada tanaman pangan lahan sulfat masam, menggunakan lama waktu kontak 0 hari, 7 hari, 14 hari dan 21 hari. Dengan penambahan dosis kapur dolomite (CaCO3) yakni: 1 ton/ha, 1.5 ton/ha, 2 ton/ha, dan 2.5 ton/ha blok A2 dan 1.3 ton/ha, 1.9 ton/ha, 2.6 ton/ha, dan 3.3 ton/ha A5.
Hasil penelitian menunjukan bahwa nilai pH sebelum diberi kapur sebesar 3,9. Dosis terbaik pada blok A2 sebesar 2.5 ton/ha dan pada blok A5 sebesar 3.3 ton/ha dan Waktu kontak tanam efektif yaitu pada 14 hari.
Kata kunci: Lahan Sulfat Masam, Dosis Kapur, Lama Waktu Kontak, Tanaman Pangan
LOADING LIST...
Dr. Ir Hermantoro. MS. IPM - Personal Name
NURUL IMAN - Personal Name
Ir. Nuraeni Dwi Dharmawati, MP-P - - Personal Name
NURUL IMAN - Personal Name
Ir. Nuraeni Dwi Dharmawati, MP-P - - Personal Name
NONE
Text
INSTIPER
2022
yogyakarta
LOADING LIST...