Dr. Ir. Herry Wirianata, MS; " />
Detail Cantuman Kembali

XML

PEMETAAN DAMPAK SERANGAN BUSUK PANGKAL BATANG TERHADAP PRODUKTIVITAS TANAMAN KELAPA SAWIT DENGAN MENGGUNAKAN SISTEM INFORMASI GEOGRAFI DI PT. PATIWARE


Faktor yang mempengaruhi produksi di kebun kelapa sawit yaitu adanya penyakit, penyakit yang paling ditakuti hingga saat ini ialah penyakit busuk pangkal batang (G. boninense) yang hingga saat ini belum ditemukan pengendalian yang tepat dalam menangani penyakit ini, Penelitian ini bertujuan membuat peta status produktivitas kebun kelapa sawit, menganalisis hubungan produktivitas tanaman kelapa sawit dengan penyakit busuk pangkal batang (G. boninense) serta mengetahui hubungan penurunan jumlah tanaman dan produksi dari tahun ke tahun . Penelitian ini dilakukan di kebun PT. Patiware di 9 blok dengan tiga jenis tanah yaitu tanah pasiran, gambut dan mineral, yang memiliki varietas tanaman yang sama yaitu varietas Marihat PPKS Medan, dan pada umur yang sama yaitu 13 tahun. Sensus dilakukan pada seluruh tanaman pada masing-masing blok sampel, setelah diambil titik koordinat menggunakan GPS, kemudian tanaman kelapa sawit diamati kondisinya sehat atau terserang G. boninense, Tingkat keparahan serangan Ganoderma dibedakan menjadi ringan, sedang, berat, dan mati berdasarkan kenampakan visual tanaman, Data diolah menggunakan aplikasi ArcGIS 10.3, dengan menggunakan teknik IDW untuk melihat pola sebarannya.
Data produktivitas kelapa sawit pada masing-masing blok yang terserang Ganoderma dan ditentukan status produktivitas yang dibagi menjadi 3 kelas yaitu rendah, sedang, dan tinggi, kemudian status produktivitas dipetakan menggunakan ArcGis 10.3
Hasil penelitian menunjukkan intensitas serangan G. boninense tertinggi terdapat pada jenis tanah pasiran yaitu blok F21 dengan 3,84%. Hasil analisa regresi antara kejadian serangan dan intensitas serangan G. boninense dengan produksi kelapa sawit pada tahun 2019 tidak berbeda nyata tetapi memberikan pengaruh yang nyata, Hal ini diakibatkan umur tanaman kelapa sawit yaitu 13 tahun pada kesembilan blok yang berada pada pencapaian produksi secara optimal optimal. laju penurunan produksi yang masih rendah sedangkan pada penurunan jumlah tanaman kelapa sawit dari awal terserang G. boninense menunjukkan penurunan yang signifikan. Sehingga dapat disimpulkan status produktivitas kelapa sawit yang terserang penyakit busuk pangkal batang (G. boninense) pada kebun PT. Patiware termasuk golongan rendah sampai sedang, dan tingkat serangan BPB yang disebabkan G. boninense masih belum berpengaruh kuat terhadap penurunan produksi kelapa sawit pada PT. Patiware.

Kata Kunci : kelapa sawit, produktivitas, G. boninense, peta

LOADING LIST...
NONE
Text
INSTIPER
2021
YOGYAKRTA
LOADING LIST...