Detail Cantuman Kembali
PENGARUH KONSENTRASI HERBISIDA TRIKLOPIR DAN INFUS JUMLAH AKAR UNTUK MENGENDALIKAN TUMBUHAN EPIFIT BERINGIN (FICUS BENJAMINA) DI POHON KELAPA SAWIT
- Bagikan:
Tujuan penelitian ini adalah mengetahui konsentrasi herbisida triklopir yang tepat untuk
mengendalikan gulma epifit beringin (Ficus Benjamina) dengan dikombinasikan dengan teknik
infus akar dan Mengetahui interaksi antara konsentrasi herbisida tiklopir dan jumlah akar infus
yang paling tepat untuk mengendalikan tumbuhan beringin. Penelitian ini dilakukan pada bulan
September-Oktober 2020 di Desa Gapura Suci, Kecamatan Pelepat, Kabupaten Bungo, Privinsi
Jambi.
Penelitian ini menggunakan percobaan faktorial yang terdiri 2 faktor dan disusun dalam
rancangan acak lengkap (RAL) atau Completed randomized design (CRD) dengan 3 ulangan.
Faktor pertama adalah Jumlah infus akar yang terdiri dari 3 aras yaitu infus 1 akar (T1), infus 3
akar (T2) dan infus 5 akar (T3). Faktor kedua adalah konsentrasi herbisida triklopir yang
dilarutkan dengan 1 liter air (K) yang terdiri dari 3 aras yaitu 15 ml/l air (K1), 20 ml/l air (K2)
dan 25 ml/l air (K3). Dari kedua faktor didapat 9 kombinasi perlakuan, setiap kombinasi
dengan 3 ulangan dan setiap ulangan digunakan 2 tumbuhan beringin, sehingga tumbuhan
sampel yang dibutuhkan yaitu 54 tumbuhan gulma beringin.
Data yang diperoleh dari masing-masing perlakuan, kemudian dianalisis dengan analysis
of varience. Apabila ada pengaruhnya dilanjutkan dengan Duncan’s Multiplr Range Test
(DMRT). Hasil analisis dengan menggunakan table ANOVA didapat hasil semua perlakuan
menunjukan f hitung lebih kecil dari f table artinya semua factor termasuk kombinasinya tidak
berpengaruh nyata, sehingga analisis tidak dilanjutkan dengan uji DMRT.
LOADING LIST...
aldovolly2016@gmail.com
NONE
Text
INSTIPER
2021
yogyakarta
LOADING LIST...