Detail Cantuman Kembali
PEMANFAATAN EKSTRAK TANAMAN KELOR (Moringa oleifera) DAN MACAM PUPUK KANDANG TERHADAP PERTUMBUHAN STEK Turnera subulata
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada atau tidaknya interaksi antara antara
macam pemberian pupuk kandang dengan perlakuan macam dosis ektrak daun kelor telah
dilaksanakan Desa Bumi Harjo, Kecamatan Kumai, Kabupaten Kotawaringin Barat,
Kalimantan Tengah. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan April sampai dengan Juli 2020.
Penelitian ini mengguanakan metode percobaan dengan rancangan factorial yang disusun
dalam rancangan acak lengkap (RAL) yang terdiri dari 2 faktor. Faktor yang pertama adalah
pemberian macam dosis ekstrak daun kelor yang terdiri dari K0 (Kontrol), K1 (50 g/l), K2
(100 g/l), K3 (150 g/l). Faktor yang kedua adalah pemberian macam pupuk kandang yang
terdiri dari pupuk kandang sapi (150 g/tanaman) ,pupuk kandang kambing (150 g/tanaman),
pupuk kandang ayam (150 g/tanaman) dan tanah regosol (Kontrol) . Maka di dapatkan 16
kombinasi peerlakuan dan masing-masing perlakuan di ulang 4 kali. Hasil pengamatan
dianalisis dengan sidik ragam pada jenjang nyata 5%. Apabila terdapat beda nyata maka
dilanjutkan dengan menggunakan DMRT pada jenjang nyata 5%. Hasil penelitian
menunjukan bahwa tidak ada interaksi nyata antara perlakuan pemberian macam dosis
ekstrak daun kelor dan pemberian macam pupuk kandang terhadap pertumbuhan Turnera
subulata. Pemberian pupuk kandang sapi memberikan pengaruh nyata pada parameter tinggi
tanaman, berat kering akar, jumlah bunga, berat segar tanaman, dan berat kering tanaman.
Pemberian pupuk kandang sapi memberiakan pertumbuhan Turnera subulata yang baik.
Pemberian macam dosis ekstrak daun kelor tidak memberikan pengaruh nyata pada Turnera
subulata.
LOADING LIST...
Dwisetiarso05@gmail.com
NONE
Text
INSTIPER
2021
yogyakarta
LOADING LIST...