Detail Cantuman Kembali
PENGARUH PEMBERIAN KOMPOS BONGKOL BATANG PISANG DAN PUKPUK P TERHADAP PPERTUMBUHAN KELAPA SAWIT DI PRE-NURSERY
Tujuan penelitian untuk mengetahui interaksi antara dosis kompos batang pisang dengan pupuk P terhadap pertumbuhan bibit kelapa sawit di pre nursery, Dan untuk Mengetahui pengaruh dosis pupuk P yang tepat pada pembibitan kelapa sawit di pre-nursery. Penelitian ini dilaksanakan di Desa Maguwoharjo, Kecamatan Depok, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Penelitian dilaksanakan pada bulan Februari - juli 2019. Penelitian ini merupakan percobaan faktorial yang disusun dalam Rancangan Acak Lengkap (RAL) terdiri dari dua faktor. Faktor pertama menggunkan kompos bongkol batang pisang yang terdiri dari 4 aras yaitu : 50 g, 100 g, 100 g dan kontrol. Sedangkan faktor kedua adalah pupuk P, yang terdiri dari 3 aras yaitu : 1 g, 3g, 5g. Dari kedua faktor tersebut diperoleh 12 kombinasi perlakuan dan masing – masing dilakukan 5 ulangan. Sehingga di peroleh 5x12 = 60 polybag. Data percobaan penelitian dianalisis dengan menggunakan sidik ragam (Anova) pada jenjang nyata 5%. Apabila terdapat beda nyata, dilanjutkan dengan uji DMRT pada jenjang nyata 5%.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak ada interaksi nyata antara dosis kompos bongkol batang pisang dengan pupuk P terhadap pertumbuhan bibit kelapa sawit kelapa sawit di pre-nursery. Bongkol batang pisang berpengaruh tehadap pertumbuhan bibit kelapa sawit dan berat kering akar di pre-nursery. Dosis pupuk P tidak berpengaruh nyata terhadap pertumbuhan bibit kelapa sawit di pre-nursery. Tanpa memberi pupuk P sudah mencukupi pertumbuhan bibit kelapa sawit di pre-nursery
Kata kunci : kelapa sawit, bibit, kompos batang pisang,pupuk sp-36
LOADING LIST...
narsonwandi@gmail.com
Erick Firmansyah, SP. M. Sc. - Personal Name
Ir.Ni Made Titiaryanti,MP (P) - Personal Name
NARSON WANDI OMPUSUNGGU - Personal Name
Ir.Ni Made Titiaryanti,MP (P) - Personal Name
NARSON WANDI OMPUSUNGGU - Personal Name
NONE
Text
Indonesia
INSTIPER
2020
yogyakarta
LOADING LIST...