Detail Cantuman Kembali
PENGARUH JENIS PUPUK ORGANIK DAN FREKUENSI PENYIRAMAN TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN TOMAT
ABSTRAK
Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh jenis pupuk organik dan frekuensi penyiraman terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman tomat. Penelitian ini telah dilaksanakan di desa Maguwoharjo, Kecamatan Depok, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta pada bulan April - Juli 2018.
Penelitian menggunakan percobaan faktorial disusun dalam Rancangan Acak Lengkap. Faktor pertama adalah jenis pupuk organik yang terdiri dari 4 aras yaitu: Tanpa pupuk organik (pupuk NPK), pupuk organik kambing, pupuk organik sapi, dan pupuk organik kambing+sapi. Faktor kedua frekuensi penyiraman yang terdiri dari 3 aras yaitu: penyiraman 1 hari 2x, penyiraman 1 hari 1x, dan penyiraman 2 hari 1x. Data dianalisis dengan sidik ragam (Analysis of variance), dan untuk mengetahui perbedaan antar perlakuan diuji lanjut dengan Duncan’s Multiple Range Test (DMRT) pada jenjang nyata 5%
Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak terdapat interaksi antara jenis pupuk organik dan frekuensi penyiraman terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman tomat. Penggunaan pupuk organik sapi memberikan pengaruh terbaik pada jumlah daun, berat buah, dan berat kering tanaman tomat. Frekuensi penyiraman 1 hari 2x, penyiraman 1 hari 1x dan penyiraman 2 hari x mengalami pertumbuhan dan hasil yang sama.
Kata Kunci: Pupuk organik, frekuensi penyiraman, tanaman tomat
LOADING LIST...
billieaulawi@gmail.com
Ir. Neny Andayani, MP (P) - Personal Name
Tantri Swandari, S.si, M.Sc - Personal Name
Billie Aulawi - Personal Name
Tantri Swandari, S.si, M.Sc - Personal Name
Billie Aulawi - Personal Name
NONE
Text
INSTIPER
2019
yogyakarta
LOADING LIST...