M Haikal Artanzah; " />
Detail Cantuman Kembali

XML

DAMPAK COVID 19(corona virus disease-19)terhadap pengelolaan kebun kelapa sawit rakyat (studi kasus:Desa Sungai Deras, Kecamatan Ketungau Hilir, Kabupaten Sintang, Provinsi Kalimantan Barat)


Pandemi Covid-19 masuk ke Indonesia pada Maret 2020. Banyak sektor yang menjadi terhambat, salah satunya adalah sektor pertanian. Hal ini berdampak pada kelancaran transportasi ke sentra usahatani. Kondisi ini, juga menyebabkan keterbatasan pengangkutan input produksi seperti: pupuk kimia, pestisida, dan kompos ke sentra usaha. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengelolaan (pemupukan, penyemprotan, dan panen) kebun sawit rakyat di Desa Sungai Deras pada saat sebelum dan masa Covid-19 dan mengetahui bagaimana pendapatan petani kebun kelapa sawit mandiri di Desa Sungai Deras pada saat sebelum dan masa Covid-19 Metode penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif, merupakan suatu metode yang bertujuan untuk membuat gambar atau deskriptif tentang suatu keadaan secara objektif yang menggunakan angka, mulai dari pengumpulan data, penafsiran terhadap data tersebut serta penampilan dan hasilnya. Analisis data menggunakan uji T 2 populasi berpasangan dengan menggunakan SPSS Hasil dari penelitian menunjukan tidak adanya perbedaan petani dalam cara pengelolaan kebun kelapa sawit baik sebelum datangnya pandemi Covid-19 maupun sesudah datangnya pandemi. Namun disisi lain adanya perbedaan jumlah produksi, biaya, dan pendapatan petani kelapa sawit mandiri pada saat sebelum pandemi dan sesudah pandemi. Naiknya pendapatan disebabkan adanya kenaikan produksi, berat janjang rata-rata, dan tandan buah sawit .Sehingga pendapatan mengalami peningkatan yang cukup signifikan pada saat sesudah Covid-19
LOADING LIST...
mhartanzah@gmail.com
081276143129
NONE
Text
Indonesia
INSTIPER
2022
yogyakarta
LOADING LIST...