DIDIK SURYAHADI,S.HUT,.MP; " />
Detail Cantuman Kembali

XML

STUDI PERBANDINGAN NILAI SELF ASSESSMENT TERHADAP TOPOGRAFI LAHAN DI MINERAL SOIL ESTATE BASERAH


Pemanenan kayu merupakan serangkaian kegiatan kehutanan yang mengubah pohon dan biomassa lainnya menjadi bentuk yang dapat dipindahkan ke lokasi lain sehingga bermanfaat bagi kehidupan ekonomi dan kebudayaan masyarakat. Proses setelah pemanenan (post harvesting) meliputi kegiatan-kegiatan HQA, RWA, dan EA. Kegiatan HQA merupakan sampling assessment untuk memeriksa pekerjaan kontraktor harvesting dalam satu kompartemen apakah sudah mengikuti SOP atau belum atau juga menilai seberapa bersih areal tersebut. Penelitian bertujuan untuk mengetahui perbandingan nilai SA (Self assessment) di areal topografi moderate flat dengan nilai SA (Self assessment) di areal topografi moderate steep pada mineral soil.
Penelitian dilakukan di Estate Baserah PT. RAPP, Kecamatan Kuantan Hilir, Kabupaten Kuantan Singingi, Provinsi Riau. Data diambil pada kompartemen yang bertopografi Moderate flat yaitu G020 FC-1, G037 FC-2, G045 FC1, dan kompartemen yang bertopografi Moderate steep yaitu G021 FC-2, G050, dan G051. Untuk menguji 2 kompartemen yang berbeda tersebut dengan analisis Uji T.
Hasil penelitian menunjukan Residual Wood Assessment di topografi Moderate steep berbeda nyata dengan hasil Residual Wood Assessment di topografi Moderate flat. Harvesting Quality Assessment di topografi Moderate flat berbeda nyata dengan hasil Harvesting Quality Assessment di topografi Moderate steep. Topografi mempengaruhi nilai Self Assessment (SA).

LOADING LIST...
jeventrih@gmail.com
085269999476
NONE
Text
Indonesia
INSTIPER
2022
yogyakarta
LOADING LIST...