Dr. Ir. Herry Wirianata, MS (P); " />
Detail Cantuman Kembali

XML

PENGARUH PUPUK HAYATI DAN FOSFAT TERHADAP PERTUMBUHAN BIBIT KAKAO (Theobroma cacao L.)


Penelitian dengan tujuan untuk mengetahui pengaruh pupuk hayati dan fosfat terhadap pertumbuhan bibit kakao telah dilakukan di Kebun Pendidikan dan Penelitian (KP2) Instiper Yogyakarta Kalikuning, di Desa Tempelsari, Maguwoharjo, Kecamatan Depok, Kabupaten Sleman, Yogyakarta pada bulan Maret – Juni 2021. Metode percobaan yang digunakan pada penelitian menggunakan rancangan acak lengkap faktorial atau yang lebih dikenal RAL dengan 2 faktor. Faktor pertama adalah konsentrasi larutan PGPR terdiri atas 3 aras yaitu : 5, 10 dan 15 ml/liter. Faktor kedua adalah dosis pupuk P, terdiri atas 3 aras yaitu : 0, 4 dan 8 g/polibag. Ada 9 kombinasi perlakuan yang diulang 6 kali. Data hasil penelitian dianalisis dengan menggunakan sidik ragam (ANOVA) pada jenjang nyata 5%. Apabila terdapat beda nyata, dilanjutkan dengan uji DMRT pada jenjang nyata 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat interaksi nyata antara kombinasi perlakuan konsentrasi pupuk hayati dan dosis pupuk fosfat pada parameter panjang akar, dan volume akar. Dengan kombinasi terbaik untuk volume akar yaitu pada konsentrasi 5 ml/l dan pupuk P dengan dosis 8 g/bibit, sedangkan pada parameter panjang akar kombinasi terbaik yaitu pada konsentrasi 10 ml/l dan pupuk P dengan dosis 4 g/bibit. Konsentrasi pupuk hayati dan pupuk P tidak berpengaruh nyata terhadap pertumbuhan bibit kakao.
LOADING LIST...
rahmatmuliaharahap1@gmail.com
081275355084
NONE
Text
INSTIPER
2022
YOGYAKATA
LOADING LIST...