Ir. Adi Ruswanto, MP (P); " />
Detail Cantuman Kembali

XML

KARAKTERISTIK BIOPOT DARI KULIT KAKAO “Theobroma Cacao L” DENGAN VARIASI BERBAGAI JENIS PEREKAT


KARAKTERISTIK BIOPOT DARI KULIT KAKAO “Theobroma Cacao L” DENGAN VARIASI BERBAGAI JENIS PEREKAT


Debby Cyntia Dewi Sirait
15/17871/THP/STIPP B

Intisari

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbandingan kulit kakao, serbuk gergaji, kertas koran yang terbaik terhadap karakteristik biopot dan mengetahui pengaruh variasi berbagai perekat yaitu tepung tapioka, tepung sagu, dan tanah liat terhadap karakteristik biopot yang dihasilkan.
Penelitian ini menggunakan Rancangan Blok Lengkap yang terdiri dari 2 faktor. Faktor (A) yaitu jumlah kulit kakao (kk), kertas koran (kkn), serbuk gergaji (sg) terdiri dari 3 taraf (A1 = 40% :40% : 20%, A¬2 = 50% : 35% : 15%, A3 = 60% : 30% : 10% ) dan faktor kedua adalah jenis perekat (B) terdiri dari 3 taraf (B1 = tapioka, B2 = sagu, B3 = tanah liat) masing-masing diulang 2 kali. Biopot yang dihasilkan dianalisis kadar air, densitas (kerapatan), daya serap, pengembangan volume.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pesentase jumlah bahan yang digunakan berbeda nyata terhadap kadar air, tetapi untuk daya serap air, densitas/kerapatan dan pengembangan volume tidak berbeda nyata. Pada varietas jenis perekat yang digunakan tidak berpengaruh terhadap kadar air, daya serap air, densitas/kerapatan dan pengembangan volume pada biopot. Berdasarkan hasil interaksi antar perlakuan, bahwa dari interaksi antara kedua factor pada persentase jumlah kulit kakao (kk), kertas koran (kkn), serbuk gergaji (sg) dengan variasi jenis perekat didapatkan hasil terbaik pada A3B3 yaitu perbandingan kk : kkn : sg = 60% : 30% : 10% dan perekat tapioka 10% memiliki kadar air 3,04%, daya serap air 60,01%, densitas/kerapatan 0.51 g/cm3, pengembangan volume 20,34%.
Kata kunci : biopot, kulit kakao, jenis perekat

LOADING LIST...
debby.ds10@gmail.com
NONE
Text
Indonesia
INSPER
2019
yogyakarta
LOADING LIST...