Ir. YT. Seno Ajar Yomo, M.P.; " />
Detail Cantuman Kembali

XML

Aplikasi Penggunaan Sprayer Konvensional Dan Sprayer Elektrik Pada Penyemprotan Gulma Di Kebun Jambu Kristal


Salah satu usaha peningkatan produksi lahan pertanian adalah dengan mengendalikan gulma pada sekitar tanaman produksi. Banyak cara menangani gulma pada tanaman produksi salah satu cara yaitu pengendalian gulma dengan cara penyemprotan larutan herbisida.
Penelitian ini dilakukan untuk menganalisis prestasi kerja dan tingkat kematian gulma dengan menggunakan alat yang berbeda yaitu sprayer konvensional dan sprayer elektrik. Penelitian ini dilaksanakan di kebun jambu Kristal Sembego, Kelurahan Maguwoharjo, Kecamatan Depok, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui prestasi kerja dari kedua alat sprayer konvensional maupun sprayer elektrik dan mengetahui total biaya operasi yang dibutuhkan dari alat sprayer konvensional dan sprayer elektrik serta mengetahui tingkat kematian gulma yang telah diuji di lapangan menggunakan sprayer konvensional dan sprayer elektrik.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada prestasi kerja sprayer konvensional didapatkan nilai 0,15 ha/jam, sedangkan sprayer elektrik 0,24 ha/jam. Pada Biaya operasi sprayer konvensional dengan nilai Rp 107.720,8/ha, sedangkan sprayer elektrik sebesar Rp 98.320,66/ha. Untuk nilai pengamatan gulma pada sprayer konvensional minggu pertama sebesar 0,869 kg/m2, minggu kedua 0,88 kg/m2, minggu ketiga 0,911 kg/m2. Sedangkan pada alat sprayer elektrik didapatkan nilai minggu pertama sebesar 0,853 kg/m2, minggu kedua 0,89 kg/m2dan minggu ketiga 0,93Salah satu usaha peningkatan produksi lahan pertanian adalah dengan mengendalikan gulma pada sekitar tanaman produksi. Banyak cara menangani gulma pada tanaman produksi salah satu cara yaitu pengendalian gulma dengan cara penyemprotan larutan herbisida.
Penelitian ini dilakukan untuk menganalisis prestasi kerja dan tingkat kematian gulma dengan menggunakan alat yang berbeda yaitu sprayer konvensional dan sprayer elektrik. Penelitian ini dilaksanakan di kebun jambu Kristal Sembego, Kelurahan Maguwoharjo, Kecamatan Depok, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui prestasi kerja dari kedua alat sprayer konvensional maupun sprayer elektrik dan mengetahui total biaya operasi yang dibutuhkan dari alat sprayer konvensional dan sprayer elektrik serta mengetahui tingkat kematian gulma yang telah diuji di lapangan menggunakan sprayer konvensional dan sprayer elektrik.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada prestasi kerja sprayer konvensional didapatkan nilai 0,15 ha/jam, sedangkan sprayer elektrik 0,24 ha/jam. Pada Biaya operasi sprayer konvensional dengan nilai Rp 107.720,8/ha, sedangkan sprayer elektrik sebesar Rp 98.320,66/ha. Untuk nilai pengamatan gulma pada sprayer konvensional minggu pertama sebesar 0,869 kg/m2, minggu kedua 0,88 kg/m2, minggu ketiga 0,911 kg/m2. Sedangkan pada alat sprayer elektrik didapatkan nilai minggu pertama sebesar 0,853 kg/m2, minggu kedua 0,89 kg/m2dan minggu ketiga 0,936 kg/m2.
6 kg/m2.

LOADING LIST...
randiub819@gmail.com
Ir. YT. Seno Ajar Yomo, M.P. - Personal Name
Ir. Priyambada, M.P. (P) - Personal Name
Randi Pratama - Personal Name
082284010282
NONE
Text
INSTIPER
2022
yogyakarta
LOADING LIST...