Drs. Suparman, MM; " />
Detail Cantuman Kembali

XML

RANCANG BANGUN ALAT UKUR KUALITAS AIR MENGGUNAKAN SENSOR DAN MIKROKONTROLER BERBASIS IoT PADA HIDROPONIK TANAMAN SELADA


RANCANG BANGUN ALAT UKUR KUALITAS AIR MENGGUNAKAN SENSOR DAN MIKROKONTROLER BERBASIS IOT PADA HIDROPONIK TANAMAN SELADA
Mhd. Muajzansyah Sipahutar1, Ir. Nuraeni Dwi Dharmawati, M.P2, Drs. Suparman, MM.3
1 Mahasiswa Teknik Pertanian, Fakultas Teknologi Pertanian, Instiper Yogyakarta, 55282, Indonesia
2 DosenTeknik Pertanian, Fakultas Teknologi Pertanian, Instiper Yogyakarta, 55282, Indonesia
E-mail: muajzansyahmhd@gmailcom

Selada merupakan salah satu jenis tanaman sayuran yang dikonsumsi daunnya. Selada jika ditanam pada dataran rendah akan memerlukan pemeliharaan yang intensif. Selada tidak tahan bila terkena sinar matahari secara langsung, Selada tumbuh optimal pada suhu udara 15-25ºC, sehingga memerlukan tempat yang teduh.pH yang diperlukan tanaman selada berkisar antara 6-7 (netral), kemudian kadar ppm untuk tanaman selada berkisar antara 560-840 ppm.
Oleh karena itu muncul lah ide untuk membuat suatu alat yang bisa memonitoring kualitas air hidroponik Adapun tujuan dilakukannya penelitian ini adalah (1)Merancang sistem monitoring kualitas air hidroponik yang dapat dipantau serta dapat dikontrol jarak jauh menggunakan Smartphone berbasis Android terhadap, kondisi suhu air, kondisi pH air dan TDS (Total dissolved solid) (2)Merancang serta membandingkan tingkat akurasi alat prototipe kualitas air dengan alat pabrikan yang sudah ada,(3)Dapat membangun monitoring system kulitas air berbasis Internet Of Things (IoT) yang ditampilkan di LCD OLED 128x64 96” dan blynk dengan penyampaian informasi otomatis secara real time.
Rancang bangun Alat ukur kualitas air dengan input sensor Suhu DS18B20 Waterproof, sensor pH DFRobot, dan sensor TDS (Total Dissolved Solids) menggunakan Arduino Mega 2560 R3 sebagai unit kendali dapat bekerja dengan baik. Hasil pengujian sensor Suhu DS18B20 Waterproof,tingkat akurasi mencapai 89.91 %. Sensor pH DFRobot tingkat akurasi mencapai 91.55 %, Sensor TDS (Total Dissolved Solids) tingkat akurasi mencapai 87.97 %. Dari semua hasil pengujian sensor, di dapat hasil yang paling tinggi yaitu 91,55% pada sensor pH, dan bisa di simpulkan bahwa alat sudah sangat baik dan mendekati 100% menyamai alat pabrikan yang sudah ada. Tingkat error disebabkan kualitas sensor yang kurang baik dan pengaruh keadaan lingkungan pengujian (suhu, jaringan internet dan lain-lain.)
Kata Kunci : Mikrokontroler, pH, Internet Of Thing, Sistem Monitoring
Otomatis.

LOADING LIST...
muajzansyahmhd@gmail.com
082151029505
NONE
Text
INSTIPER
2021
yogyakarta
LOADING LIST...