Ir. Harsunu Purwoto, M.Eng (P); " />
Detail Cantuman Kembali

XML

PERBANDINGAN MANAJEMEN IRIGASI BIBIT TANAMAN KELAPA SAWIT DI RIAU DAN KALIMANTAN TENGAH DENGAN CROPWAT 8.0


Tanaman kelapa sawit dianggap sebagai tanaman yang rakus air, sehingga akhir akhir ini banyak mendapat tantangan dari banyak pihak karna dianggap menjadi penyebab utama kerusakan tata air di Indonesia. Sehingga dibutuhkan analisis data kebutuhan air untuk tanaman kelapa sawit. Metode yang digunakan dalam penelitian ini mengunakan metode kualitatif, data diambil dari AWS (Automatic Weather Station) yang berupa data temperatur, kelembaban, kecepatan angin dan lama penyinaran lalu diolah menggunakan aplikasi CROPWAT 8.0 lalu menganalisis data yang dikeluarkan dari aplikasi tersebut untuk menentukan kebutuhan dan penjadawalan irigasi bibit tanaman kelapa sawit. Nilai evapotranspirasi standar yang didapat setelah melakukan analisis data iklim yang ada di kabupaten Siak Riau dan Kabupaten Kotawaringin Timur terjadi perbedaan nilai pada ETo di Kabupaten Siak adalah 4,26 mm/hari, sedangkan ETo di Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah adalah 3,67 mm/hari.Penjadwalan irigasi pada bibit tanaman kelapa sawit di Kabupaten Siak, Riau pada bulan April sebanyak 7.5 mm, kemudian bulan Mei sebanyak 30.1 mm, lalu pada bulan juni diperlukan total irigasi sebesar 18 mm, kemudian pemberian irigasi terbanyak dilakukan pada bulan Julisebesar 61.1 mmkemudian bulan Agustus sebesar 54.6 mm, sedangkan jadwal pemberian irigasi pada pembibitan sawit di Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah dilakukan pada bulan Juni sebanyak 4.1 mm, kemudian bulan Juli sebanyak 7.5 mm, lalu pada bulan juni dberikan sebesar 18 mm, pada bulan Agustus diberikan irigasi sebesar 62.4 mm, pada September diberikan irigasi sebesar 71.4 mm serta pada bulan Oktober sebesar 26.1mm.
LOADING LIST...
ruddytrianas@gmail.com
NONE
Text
INSTIPER
2020
YOGYAKRTA
LOADING LIST...