ISROFIN NUR QURROHMAN; " />
Detail Cantuman Kembali

XML

KAJIAN KOMPOSISI GULMA PADA PERKEBUNAN KELAPA SAWIT (Elaeis guineensis Jacq)


Penelitian ini dilakukan dengan survei dengan penggamtan jenis gulma di perkebunan kelapa sawit pada gawangan GA, GB dan GC. Dan dilaksanakan di kampung Buatan Baru, Kecamatan Kerinci Kanan, Kabupaten Siak, Provinsi Riau, merupakan daerah traspir atau perkebunan plasma yang dimana komoditasnya adalah perkebunan kelapa sawit Metode yang digunakan adalah metode kuadrat, dengan pengamatan mengunakan frame berukuran 90 cm x 90 cm dengan bentuk segi empat, Analisis vegetasi dilakukan dengan mencatat sepesies gulma lalu mencabut gulma yang terdapat plot atau titik sampel. Setelah itu memisah-misahkan bedasarkan jenisnya untuk kemudian di indentifikasi. Data yang diperoleh merupakan data kerapatan KN, dan data frekuensi FN, dan data dominansi DN. berdasarkan daur hidup, untuk gulma semusim di Gawangan A SDR 48.1% Gawangan B SDR 20.7%, dan Gawangan C 39.1% dan gulma tahunan pada Gawangan A dengan SDR 51.9%, Gawangan B SDR 79.3%, dan Gawangan C 60.9% ini menunjukan bahwa daur hidup di perkebunan kelapa sawit yang paling dominan adalah gulma tahunan, dan untuk morfologinya gulma rumputan dan tekian Gawangan A dengan SDR 26.8%, Gawangan B 16.8%, dan Gawangan C 22.5%, untuk daun lebar dan pakuan di Gawangan A dengan SDR 73.2%, Gawangan B SDR 83.2%, dan Gawangan C SDR 77.5%, ini menunjukan bahwasannya gulma yang paling dominan adalah gulma pakuan dan daun lebar.Hasil perhitungan koefesien gulma diperkebunan kelapa sawit pada Gawangan A, Gawangan B, dan Gawangan C, untuk nilai C adalah17.6% dengan demikian bisa dilihat bahwa gulma pada Gawangan A, Gawangan B, dan Gawangan C < 75% yang berarti tidak seragam atau heterogen.


LOADING LIST...
isrofinnur722gmail.com
NONE
Text
INSTPER
2020
YOGYAARTA
LOADING LIST...