Eka Liana Febriandani; " />
Detail Cantuman Kembali

XML

PENGARUH MACAM DAN DOSIS BAHAN ORGANIK SEBAGAI CAMPURAN MEDIA TANAM TERHADAP PERTUMBUHAN BIBIT KELAPA SAWIT DI PRE-NURSERY


Penelitian dengan tujuan untuk mengetahui pengaruh macam dan dosis bahan organik sebagai campuran media tanam terhadap pertumbuhan bibit kelapa sawit di pre-nursery telah dilakukan di Kebun Pendidikan dan Penelitian (KP2) Institut Pertanian STIPER Yogyakarta yang terletak di Desa Maguwoharjo, Kecamatan Depok, Kabupaten Sleman, Yogyakarta pada bulan Maret – Juni 2019.
Penelitian ini menggunakan metode percobaan faktorial yang terdiri dari 2 faktor dan disusun dalam Rancangan Acak lengkap (RAL) atau Complettely Randomized Design (CRD). Faktor pertama yaitu macam bahan organik yang terdiri dari 4 macam yaitu: arang cangkang kelapa sawit, limbah lumpur sawit (sludge), arang sekam, dan pupuk kandang. Faktor kedua adalah dosis bahan organik yang terdiri dari 3 macam dosis (% vol) yaitu: 20%, 40%, dan 60%. Hasil pengamatan dianalisis dengan sidik ragam ( Analisis of variance) pada jenjang nyata 5%. Perlakuan yang berbeda nyata diuji lanjut dengan DMRT (Duncan’s Multiple Range Test) pada jenjang nyata 5%.
Hasil analisis menunjukkan tidak terdapat interaksi nyata antara macam bahan organik dan dosis bahan organik terhadap pertumbuhan bibit kelapa sawit di pre nursery. Pemberian arang cangkang kelapa sawit memberikan pengaruh yang lebih baik terhadap pertumbuhan bibit kelpa sawit di pre nursery, dan berpengaruh sama dengan solid. Pemberian limbah organik dosis 20% sudah mampu memberikan pertumbuhan bibit kelapa sawit di pre nursery yang baik.
Kata kunci : sawit, arang cangkang kelapa sawit, solid, arang sekam, pupuk kandang, bahan organik.

LOADING LIST...
eka.liana0102@gmail.com
NONE
Text
Indonesia
INSTIPER
2020
YOGYAKRTA
LOADING LIST...