IR. NI MADE TITIARYANTI, MP (p); " />
Detail Cantuman Kembali

XML

PENGARUH MACAM DAN FREKUENSI APLIKASI PUPUK ORGANIK CAIR TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN SAWI(Brassica juncea L.)


Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui interaksi antara macam pupuk organik cair dengan frekuensi aplikasi pupuk organik cair terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman sawi, untuk mengetahui frekuensi aplikasi pupuk organik cair yang paling optimal untuk pertumbuhan tanaman sawi, dan untuk mengetahui adanya interaksi antara macam pupuk organik cair dengan frekuensi aplikasi terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman sawi. Penelitian dilakukan di Dusun Karanganyar, Desa Tijayan, Kecamatan Manisrenggo, Kabupaten Klaten, Provinsi Jawa Tengah.
Penelitian ini menggunakan percobaan dengan rancangan faktorial yang disusun dalam Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri dari dua faktor. Faktor pertama yaitu macam pupuk organik cair (POC) yang terdiri dari 3 macam yaitu POC Nasa, POC sabut kelapa, dan POC urin kambing. Faktor kedua yaitu frekuensi aplikasi yang terdiri dari 3 macam yaitu 4, 7, dan 10 hari sekali dengan 4 ulangan. Data hasil penelitian dianalisis dengan sidik ragam pada jenjang 5% apabila ada beda nyata maka diuji lanjut menggunakan DMRT jenjang 5 %.
Hasil penelitian menunjukkan terjadi interaksi nyata antara macam pupuk organik cair dengan frekuensi aplikasi pada parameter berat segar tanaman. Frekuensi aplikasi 4, 7, dan 10 hari sekali memberikan pertumbuhan dan hasil tanaman sawi yang sama. Frekuensi aplikasi 10 hari sekali lebih efisien dalam penggunaan pupuk. Macam pupuk organik cair memberikan pertumbuhan dan hasil tanaman sawi yang sama. Kontrol (NPK) pengaruhnya nyata lebih baik daripada perlakuan terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman sawi, pupuk organik cair belum dapat menggantikan pupuk NPK pada perumbuhan dan hasil tanaman sawi
LOADING LIST...
andriaserwin@gmail.com
NONE
Text
INSTIPER
2019
yogyakarta
LOADING LIST...